TENTANG KUTIPAN

tkutipan.

Pelatih PERSIB, Bojan Hodak terus meningkatkan kebugaran para pemainnya setelah jeda Liga 1 2023/2024. Kondisi fisik para pemain Pangeran Biru digenjot dengan dua sesi latihan.

Bojan menjelaskan, program latihan ini merupakan persiapan tim untuk kembali tampil maksimal di pertandingan lanjutan Liga 1 2023/2024.

"Hari ini kami punya dua sesi latihan dan besok akan beristirahat, lalu akan menjalani satu internal game. Kami juga rencananya akan menggelar satu pertandingan, tapi saat ini masih belum bisa dipastikan 100 persen," kata Bojan setelah menggelar latihan di Stadion Persib, Selasa, 16 Januari 2024.

Pada sesi latihan, PERSIB juga melibatkan dua pemain muda dari tim U-20 yaitu bek tengah, Faris Abdul Hafidz dan gelandang, M. Adzikry.

"Kami membutuhkan satu lagi pemain tengah, dan Adzikry adalah seorang pemain tengah. Faris selain bisa bermain sebagai seorang stopper, dia juga bisa bermain sebagai full back. Dua posisi ini yang masih kami butuhkan," terangnya.

tkutipan.

Pelatih kiper PERSIB, Luizinho Passos mendoakan kesuksesan Fitrah Maulana. Kiper muda Pangeran Biru tersebut sedang berjuang bersama Tim Nasional U-20 Indonesia.

Fitrah sedang mengikuti program pemusatan latihan yang berlangsung di Jakarta sejak 30 Desember 2023 hingga 28 Januari 2024 mendatang.

Pemanggilan tersebut tentunya menjadi kabar bahagia bagi Passos. Namun, ia mengaku tidak terlalu terkejut karena Fitrah dinilai punya kemampuan dan layak bergabung dengan Tim Nasional.

"Bagi saya, ini tidak mengejutkan karena saya sudah bicara sebelumnya mengenai Fitrah dan Sheva. Semua kiper yang kami miliki itu punya kualitas. PERSIB memiliki kiper untuk masa depan," kata pelatih asal Brasil tersebut.

Passos berharap, pemainnya tersebut bisa berproses bersama Tim Nasional. Fitrah diharapkan bisa mengambil banyak pelajaran dan pengalaman untuk bekal sebagai pemain professional.

"Saya harap Fitrah bisa menikmatinya dan meraih hasil terbaik di Tim Nasional," ucapnya.

tkutipan.

Kondisi fisik pemain Persib Bandung mendapat rapor bagus dari Miro Petric. Sang pelatih fisik melihat anak asuhnya tidak keteteran saat kembali berlatih usai diliburkan selama tiga pekan.

Menurutnya pemain bisa disiplin memelihara kondisi ketika libur. Program yang diberikan olehnya untuk pemain di masa libur bisa dijalankan dengan baik.

"Pemain kami semuanya mendapatkan program latihan individual. Sejauh ini apa yang kami lihat mereka dalam kondisi yang bagus. Semua menjalankan program dan kini tinggal melanjutkan program kebugaran," tutur Miro Petric di Stadion Sidolig, Kamis kemarin.

Untuk materi latihan hari ini, fokusnya lebih pada pemulihan sentuhan bola. Karena pemain cukup lama tidak mengolah si kulit bundar selama libur. Menu latihan fisik hanya diberikan di akhir sesi.

"Hari ini lebih ball feelling karena dalam beberapa pekan mereka tidak menyentuh bola sama sekali. Jadi selain mengasah ball feelling, di akhir sesi kami melakukan latihan aerobik," tandas Miro Petric.

Source:

Simamaung Sport

tkutipan.

Persib Bandung pindah home base atau markas dalam mengarungi sisa Liga 1 2023-2024. Mereka tak lagi bermarkas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), melainkan pindah ke Stadion si Jalak Harupat.

Pindahnya markas Persib Bandung ke Stadion Si Jalak Harupat diketahui setelah Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Bandung, Kawaludin, menerima surat dari manajemen tim. Dalam surat itu, Maung Bandung -julukan Persib- meminta izin untuk bisa menggunakan stadion milik Pemerintah Kabupaten Bandung itu di Liga 1 2023-2024.

"Selasa kemarin kami menerima surat dari Persib. Prinsipnya kami menyambut gembira," ungkap Kawaludin, Jumat 5 Januari 2024.

Meski demikian, pihaknya memberi syarat kepada Persib Bandung selama menggunakan Stadion Si Jalak Harupat. Setidaknya, Persib harus menggunakan pola penyelenggaraan sesuai standar FIFA.

"Si Jalak Harupat ini dipola sesuai standar FIFA. Hal berbeda dengan beberapa tahun lalu adalah tidak adanya pagar pembatas antar penonton di area tribun, pun dengan pagar sekeliling yang memisahkan tribun dengan area lapangan," ujar Kawaludin.

Dengan alasan ini, pengamanan pun akan dilakukan secara berbeda dibandingkan sebelumnya. Sebab, Pemerintah Kabupaten Bandung tidak berencana untuk memasang kembali pagar pembatas seperti yang dilakukan saat menggelar Piala Dunia U-17 2023.

"Jadi sudah saatnya suporter Indonesia bisa duduk dengan nyaman dan menonton pertandingan tanpa ada konflik," tegas Kawaludin.

TK,

Kehilangan Sosok Pemain Pelapis, Persib Bandung Berencana Lakukan Langkah Ini.

Asisten pelatih Persib Bandung, Goran Paulic berencana menjaring para pemain muda Akademi Persib, untuk berlatih bersama tim senior di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Pelatih berkewarganegaraan Kroasia tersebut menjelaskan, timnya saat ini tengah memantau para pemain muda di Akademi Persib, terutama posisi striker untuk dipromosikan pada musim depan.

Asisten pelatih Persib Bandung, Goran Paulic berencana menjaring para pemain muda Akademi Persib, untuk berlatih bersama tim senior di kompetisi Liga 1 2023/2024.

Pelatih berkewarganegaraan Kroasia tersebut menjelaskan, timnya saat ini tengah memantau para pemain muda di Akademi Persib, terutama posisi striker untuk dipromosikan pada musim depan.

"Tentu saja ini untuk di masa yang akan datang. Kami memiliki waktu yang lebih banyak untuk menganalisis pemain-pemain lokal. Kami akan memantau satu per satu, dan mudah-mudahan ada yang cocok untuk mengisi posisi tersebut," pungkasnya.

Source:

• Duriat Persib

TK.

Fitrah Maulana bahkan menjadi man of the match di babak final lantaran selalu bisa mementahkan peluang lawan, terutama menepis penalti secara heroik dan mencatat clean sheet.

“Fitrah adalah seorang talenta, dia memiliki masa depan yang cerah. Dia seorang penjaga gawang berusia 17 tahun dengan potensi besar untuk masa depan,” ujar Luizinho Passos, Selasa (26/12/2023).

Menurutnya, selain Fitrah Maulana, Persib Bandung juga memiliki kiper masa depan lainnya. Dia adalah Sheva Sanggasi yang baru dipromosikan di musim ini.

“Kami punya Sheva 20 tahun dan Fitrah 17 tahun, keduanya kiper untuk masa depan klub Persib,” tegasnya.

Galeri Sepak Bola Indonesia Online 'GSIO',

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengkritik wasit Aidil Azmi yang memimpin laga melawan Bali United. Pelatih asal Kroasia tersebut juga membandingkannya dengan kualitas pengadil pertandingan asal Jepang.

"Satu-satunya orang yang menurut saya tersesat adalah wasit," ujar Bojan Hodak.

"Dia benar-benar tersesat. Dia tidak memahami pertandingan sama sekali," lanjutnya.

"Saya pikir Anda bisa melihat perbedaannya, mana yang lebih baik?," ujar Bojan Hodak.

"Ya, meski tim saya kalah, saya mengakui kualitas wasit dari Jepang. Itu alasannya saya berkata bahwa wasit hari ini benar-benar tersesat."

"Tetapi lagi-lagi, saya beritahu Anda bahwa Anda tidak bisa selalu menyalahkan wasit. Anda tahu mungkin itu karena tingkat pendidikan mereka."

"Wasit di Jepang memiliki pendidikan yang lebih baik dari Indonesia. "Jadi, Anda tidak bisa begitu saja datang dan akan menjadi wasit top."

"Ya, semuanya memiliki talenta, sama seperti atlet sepak bola, tetapi Anda membutuhkan pendidikan yang bagus."

"Jadi, kita bakal beruntung jika pemain, pelatih, dan wasit, semuanya bisa mengenyam pendidikan yang dibutuhkan lebih awal. Juga keinginan bahwa saya harus menjadi lebih baik," tutupnya.

Source:

• GSIO

Simamaung Sport.

Persib Bandung mengukuhkan hari jadinya yang baru. Setelah melakukan penelitian, klub kebanggaan Bobotoh ini menyatakan hari lahirnya menjadi 5 Januari 1919.

Sebelumnya Persib identik dengan hari lahir 14 Maret 1933. Namun merujuk pada catatan Persib merupakan salah satu pendiri PSSI di tahun 1930, maka status klub yang lahir tahun 1933 jadi tidak relevan.

Dengan menggandeng akademisi dan sejarawan dari Universitas Padjadjaran, penelitian dilakukan. Akhirnya didapatkan fakta bahwa Persib terlahir di tanggal 5 Januari 1919.

"Ditelusuri karena memang di 1930 Persib itu ikut mendirikan PSSI. Kenapa tahun 1930 sudah ada, tapi berdiri tahun 1933, kami telusuri memang ke bawahnya ada (sejarahnya) tahun 1928, 1923. Kami menelusuri arsip nasional di Jakarta," kata Prof. Kunto Sufianto di Graha Persib, Minggu (17/12).

Penelurusan dilakukan dan didapatkan data dari koran lokal bersama Kaoem Moeda terbitan 7 Januari 1919. Dalam artikel tersebut tertulis 'terjadi pembentukan Bandoengsche Inlandsche Voetbal Bond sudah dirayakan kemarin'

Lalu dilakukan penelurusan lanjutan dan juga mencari pendukung yang kuat. "Sebelumnya ada koran tanggal 30 Desember 1918, disebutkan akan diadakan pembentukan Bandoengsche Inlandsche Voetbal Bond pada tanggal 5 Januari 1919 dengan pertandingan-pertandingan," ujar Kunto menambahkan.

Source :

• simamaung